Apa itu Palpitasi Jantung? Kenali Penyebab dan Gejalanya

Palpitasi jantung adalah sensasi berdebar atau berdetak keras yang dirasakan oleh seseorang dalam dada. Ini bisa terasa seperti jantung berdetak lebih cepat dari biasanya, berdetak tidak teratur, atau bahkan seperti “lonjakan” dalam dada. Meskipun palpitasi jantung umumnya tidak berbahaya, sensasi ini dapat mengganggu dan menimbulkan kekhawatiran, terutama jika terjadi secara teratur atau diiringi gejala lain yang lebih serius.

**Penyebab:**
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan palpitasi jantung, termasuk:

1. **Stres dan Kecemasan:** Kondisi emosional seperti stres, kecemasan, atau kepanikan dapat memicu palpitasi jantung.

2. **Konsumsi Kafein atau Stimulan:** Kafein, nikotin, dan obat-obatan atau suplemen stimulan dapat mempengaruhi detak jantung.

3. **Anemia:** Kurangnya sel darah merah atau oksigen dalam darah dapat menyebabkan jantung berdetak lebih cepat untuk mencoba mengimbangi kekurangan oksigen.

4. **Gangguan Rhythm Jantung:** Gangguan irama jantung seperti fibrilasi atrium atau ventrikel takikardia dapat menyebabkan palpitasi.

5. **Penyakit Jantung:** Kondisi seperti penyakit jantung koroner, penyakit jantung bawaan, atau gagal jantung dapat memengaruhi detak jantung.

6. **Hipertiroidisme:** Kelenjar tiroid yang terlalu aktif dapat mempengaruhi ritme jantung.

**Gejala:**
Gejala palpitasi jantung dapat bervariasi, dan mungkin termasuk:

1. **Sensasi Berdebar:** Rasa berdebar atau berdetak keras di dada.

2. **Detak Jantung Cepat:** Detak jantung yang lebih cepat dari biasanya.

3. **Detak Jantung Tidak Teratur:** Detak jantung yang tidak teratur atau tidak teratur.

4. **Keringat Berlebihan:** Keringat dingin atau berlebihan.

5. **Kehabisan Napas:** Terutama saat beraktivitas fisik.

**Kapan Harus Mencari Perawatan:**
Meskipun palpitasi jantung umumnya tidak berbahaya, ada situasi di mana Anda harus mencari perawatan medis:

1. **Palpitasi Berkepanjangan:** Jika sensasi berdebar tidak hilang dalam waktu yang wajar.

2. **Palpitasi yang Parah:** Jika Anda merasa sangat tidak nyaman atau mengalami pingsan.

3. **Gejala Lain:** Jika palpitasi disertai dengan nyeri dada, sesak napas, pusing berat, atau pingsan.

4. **Detak Jantung Sangat Cepat atau Lambat:** Jika detak jantung Anda sangat cepat (di atas 150 denyut per menit) atau sangat lambat (di bawah 40 denyut per menit).

Jika Anda mengalami palpitasi jantung yang merisaukan atau berkepanjangan, sangat penting untuk mencari nasihat medis. Dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik, tes, atau elektrokardiogram (EKG) untuk menilai penyebabnya dan merencanakan penanganan yang sesuai.